Masalah finansial merupakan sebuah kondisi yang dapat disebabkan oleh banyak faktor dalam kehidupan dan membawa pengaruh besar pada kehidupan seseorang atau bahkan anggota keluarganya.
Namun, tahukah kamu kalau masalah dalam finansial sendiri dapat diselesaikan dan diatasi dengan langkah yang tepat. Untuk lebih memahami dan mampu mengatasi masalahnya, baca artikel lengkapnya di bawah ini!
Pexels
Masalah finansial secara umum merupakan situasi di mana seseorang mengalami kesulitan dalam mengatur dan mengelola keuangannya.
Situasi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti pengeluaran yang terlalu besar dibandingkan dengan pendapatan, hutang yang semakin menumpuk, atau bahkan ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari.
Pengeluaran yang lebih besar daripada pendapatan sering kali terjadi karena kurangnya perencanaan anggaran yang baik.
Tanpa anggaran yang jelas, seseorang mungkin tidak menyadari seberapa besar pengeluaran mereka dibandingkan dengan pendapatan yang diterima. Hal ini dapat menyebabkan defisit keuangan yang berkelanjutan dan akhirnya menumpuk menjadi hutang.
Hutang yang menumpuk juga menjadi salah satu penyebab utama masalah finansial. Ketika seseorang terus-menerus meminjam uang untuk menutupi pengeluaran, bunga dan biaya tambahan dari hutang tersebut dapat dengan cepat menjadi beban yang berat.
Tanpa strategi pengelolaan hutang yang efektif, seseorang bisa terjebak dalam lingkaran hutang yang sulit untuk keluar
Ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar, seperti makanan, tempat tinggal, dan kesehatan, juga merupakan tanda dari masalah keuangan yang serius.
Ketika pendapatan tidak cukup untuk menutupi kebutuhan dasar, seseorang mungkin harus membuat pilihan yang sulit dan mengorbankan aspek penting dari kehidupan mereka.
Masalah keuangan ini tidak hanya berdampak pada jangka pendek, tetapi juga memiliki konsekuensi jangka panjang yang signifikan.
Secara mental, stres dan kecemasan akibat masalah keuangan dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Stres yang berkepanjangan dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti depresi, gangguan tidur, dan tekanan darah tinggi.
Selain itu, masalah keuangan juga dapat mempengaruhi hubungan personal dengan orang lain. Konflik keuangan sering kali menjadi sumber pertengkaran dalam hubungan, baik itu dengan pasangan, keluarga, atau teman.
Ketidakstabilan finansial dapat menyebabkan ketegangan dan ketidakpercayaan dalam hubungan, yang pada akhirnya dapat merusak ikatan personal.
Dampak jangka panjang dari masalah keuangan juga mencakup ketidakmampuan untuk mencapai tujuan finansial, seperti menabung untuk pendidikan anak, membeli rumah, atau mempersiapkan pensiun.
Tanpa perencanaan keuangan yang baik, seseorang mungkin harus menunda atau bahkan mengorbankan tujuan-tujuan penting ini.
Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah proaktif dalam mengelola keuangan, seperti membuat anggaran, mengurangi pengeluaran yang tidak perlu, dan mencari sumber pendapatan tambahan.
Dengan pendekatan yang tepat, masalah keuangan dapat diatasi dan stabilitas finansial dapat dicapai.
pexels
Berikut ini beberapa contoh yang sering kali dialami oleh banyak orang berkaitan dengan masalah keuangan ini:
Masalah paling umum yang berkaitan dengan finansial dalam kegagalan dalam mengatur dan mengelola pengeluaran.
Hal ini bisa terjadi jika uang yang dikeluarkan lebih besar dari pada pendapatan, membeli barang yang kurang diperlukan, atau tidak mencatat pengeluaran dan membuat anggaran yang jelas.
Karena kebiasaan tersebut, kondisi finansial menjadi bermasalah dan pada akhirnya dapat membuat hutang yang dimiliki terus menumpuk dan mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan.
Perlu diperhatikan, bahwa hutang yang dipertimbangkan dengan baik dapat menguntungkan seseorang, namun jika hutang secara berlebihan yang tidak dikelola dengan baik, hal tersebut akan mendatangkan masalah.
Pada umumnya, permasalahan ini muncul karena hutang terus bertambah dan pendapatan yang tidak seimbang membuat seseorang tidak memiliki kemampuan membayar.
Oleh sebab itu, banyak orang yang terus menerus terjebak di lingkaran hutang karena tidak mampu mengelola keuangannya dengan baik, seperti penggunaan kartu kredit yang tidak bijak maupun pinjaman online yang tidak diperhitungkan.
Masalah finansial selanjutnya, tidak memiliki dana darurat yang sering kali dapat menjadi krusial. Dengan memiliki dana darurat, kamu dapat mempersiapkan diri untuk hal-hal tak terduga yang mungkin terjadi.
Seperti kehilangan pekerjaan, biaya kesehatan, atau pengeluaran besar lainnya yang dapat mempengaruhi kondisi finansial.
Akibat hal tersebut, banyak orang terpaksa untuk berhutang dengan bunga tinggi yang pada akhirnya dapat memperburuk kondisi finansialnya.
Salah satu solusi untuk mencegah permasalahan ini terjadi adalah dengan memiliki asuransi kesehatan, seperti Perlindungan Kesehatan Prima yang mampu memberikan perlindungan kesehatan bagi diri sendiri dan juga keluarga.
Kesulitan untuk menabung untuk masa depan atau kejadian tak terduga juga menjadi contoh masalah keuangan yang sering ditemui.
Hal ini dikarenakan pemenuhan kebutuhannya sehari-harinya sendiri sudah sangatlah besar dan menghabiskan sebagian banyak penghasilannya yang membuatnya sulit untuk menabung.
Hasil ini dapat disebabkan oleh banyak hal, mulai dari pengelolaan keuangan yang buruk hingga pengeluaran untuk hal-hal yang tidak diperlukan.
Penyebabnya, sahabat MyProtection jadi tidak memiliki tabungan dan membuat rencana masa depan, seperti membeli rumah, pensiun, pendidikan anak, dan berbagai hal lainnya.
Sebagai salah satu paling cepat untung mengembangkan diri secara finansial dan memperkaya aset, investasi sering kali menjadi pilihan banyak orang.
Namun, dengan peluang keuntungan yang besar, keputusan investasi yang kurang tepat juga bisa mendatangkan kerugian yang besar pula.
Hal ini bisa terjadi jika kamu tidak memiliki pengetahuan yang memadai namun menaruh uang dengan jumlah besar di instrumen berisiko tinggi yang pada akhirnya dapat menimbulkan kerugian besar serta memperburuk kondisi keuangan.
pexels
Bukan hanya contoh masalah keuangan yang disebutkan di atas, terdapat beberapa contoh masalah lainnya berikut ini:
Menurunnya nilai tukar dari rupiah
Rendahnya pendapatan nasional dari sektor ekspor
Hutang luar negeri yang semakin lama kian menumpuk, sementara pendapatan dari berbagai sektor yang ada tidak mengalami peningkatan
Korupsi di tingkat nasional yang dapat memberikan dampak bagi ekonomi negara
Hutang negara pada sektor konsumtif yang tidak produktif sehingga proses pengembaliannya menghadapi kesulitan
Gaya hidup yang terlalu tinggi dan tidak sesuai dengan jumlah pendapatan yang dimiliki
Menopang pengeluaran keluarga secara finansial tanpa memiliki kesiapan ekonomi. Pada umumnya, masalah ini dihadapi oleh seseorang yang berada di keadaan sandwich generation
Hutang yang terus menumpuk untuk memenuhi kebutuhan non-produktif dan perilaku konsumtif seseorang. Seperti membeli gadget dan handphone terbaru, liburan, foya-foya, dan banyak hal lainnya
Perencanaan keuangan yang tidak jelas, kurang memiliki pengetahuan terkait topik finansial, sehingga pendapatan yang dimiliki tidak dikelola dengan baik, tidak menabung maupun memiliki dana darurat
Tidak mempunyai metode pembukuan yang sudah efektif serta terotomisasi, semuanya masih dilakukan secara manual yang dapat memperbesar risiko kesalahan dalam pencatatan
Tidak memiliki rencana anggaran yang baik, hal tersebut membuat pengeluaran, pemasukan, dan aktivitas keuangan lainnya tidak tercatat dan tertata dengan baik
Kekurangan modal yang dapat menghambat proses produksi, pemasaran, serta kegiatan operasional lainnya yang berkaitan UMKM
Kekurangan fasilitas pembiayaan khusus UMKM yang diberikan dari pemerintah
Tidak memiliki laporan keuangan yang terperinci dan lengkap sehingga munculnya kesulitan untuk melakukan tracking finansial perusahaan UMKM
Pengelolaan stok barang yang kurang tepat, yang mampu menimbulkan masalah dalam proses distribusi dan pemasaran produk
Tidak melakukan pemisahan antara rekening milik pribadi dengan rekening perusahaan yang dapat menimbulkan masalah
Memiliki arus kas yang tidak lancar yang disebabkan jumlah pengeluaran jauh lebih besar jika dibandingkan dengan pendapatan
Pengelolaan hutang yang tidak terencana.
Ketidakmampuan memisahkan pengeluaran rumah tangga dan pribadi, sering kali menjadi sumber kebingungan dalam pengelolaan keuangan. Ketika semua pengeluaran dicampur menjadi satu, sulit untuk melacak ke mana uang sebenarnya digunakan, dan ini dapat menyebabkan masalah dalam mengatur anggaran serta mengidentifikasi area di mana pengeluaran bisa dikurangi.
Hutang yang terlalu besar dengan pendapatan yang hanya bertumpu pada satu sektor dapat menjadi beban berat. Untuk mengatasi ini, pertama-tama evaluasi semua utang dan prioritaskan pembayaran utang dengan bunga tertinggi. Diversifikasi sumber pendapatan sangat penting, pertimbangkan untuk mencari pekerjaan sampingan atau investasi kecil yang dapat menambah pemasukan.
Pemutusan hubungan pekerjaan atau PHK dapat menjadi pukulan berat bagi keuangan keluarga, menyebabkan ketidakstabilan dan kekhawatiran yang mendalam. Ketika sumber pendapatan utama hilang, penting untuk segera mengambil langkah-langkah untuk mengatasi dampaknya dan menjaga stabilitas keuangan keluarga.
Sifat boros dan konsumtif dapat menjadi tantangan besar dalam mengelola keuangan, terutama ketika pemasukan tidak sebanding dengan pengeluaran. Hobi berbelanja hal-hal yang tidak penting sering kali menyebabkan pengeluaran yang tidak terkontrol, sehingga sulit untuk menabung atau mengalokasikan dana untuk kebutuhan yang lebih mendesak.
Penyebab umum masalah finansial yang sering dihadapi banyak orang dapat dikelompokkan ke beberapa poin, seperti:
Penyebab yang paling sering ditemukan menjadi penyebab masalah keuangan adalah gaya hidup yang cenderung konsumtif dan tidak sebanding dengan pendapatan.
Hal ini bisa timbul karena ada keinginan seseorang untuk terus mengikuti tren baru, makan di berbagai restoran mahal, atau bahkan membeli barang-barang mewah yang sebenarnya tidak diperlukan.
Perilaku ini sendiri dapat membuat seseorang mencari cara untuk memenuhi keinginannya tersebut, seperti pengeluaran yang terlalu besar jika dibandingkan dengan pendapatan yang diterima.
Kurangnya pengetahuan seputar permasalahan keuangan juga dapat menjadi penyebab timbulnya persoalan yang berkaitan dengan finansial.
Hal ini dikarenakan kamu tidak tahu bagaimana cara mengelola uang yang baik, tidak memahami pentingnya membuat anggaran, tabungan, maupun cara berinvestasi yang baik dan bijak.
Ketergantungan kartu kredit juga dapat menimbulkan permasalahan pada keuangan. Hal ini dikarenakan kamu tidak memiliki rencana matang secara finansial yang dapat menyebabkan hutang menumpuk.
Pada umumnya, banyak orang menggunakan kartu kredit untuk memenuhi keinginan sesaat karena mereka merasa tidak mengeluarkan uang dengan penggunaan kartu kredit.
Jika hal ini terus menerus dilakukan dan tidak memikirkan dampak jangka panjang yang ditimbulkan, maka kamu dapat terlilit hutang dengan bunga yang tinggi.
Bukan hanya faktor personal diri saja yang dapat menyebabkan masalah keuangan. Namun, situasi ekonomi global maupun nasional yang tidak terduga juga mampu mempengaruhi kondisi finansial.
Seperti contohnya, resesi ekonomi, inflasi atau bahkan kehilangan pekerjaan yang diakibatkan hal-hal tak terduga dapat mempengaruhi kestabilitasan finansial yang dimiliki seseorang.
Perencanaan keuangan yang tidak memiliki arah atau kurang jelas juga dapat menjadi penyebab selanjutnya.
Hal ini dapat terjadi karena banyak orang menghabiskan uang tanpa memiliki rencana dan penentuan budget yang jelas untuk kebutuhan jangka panjang maupun dana darurat.
Jika suatu saat ada hal-hal tak terduga dan mendesak yang mengharuskan mereka mengeluarkan biaya besar, orang tersebut akan terjebak pada masalah keuangan karena tidak memiliki back-up dan tabungan.
Untuk mengatasi permasalahan finansial yang berat, terdapat beberapa solusi yang dapat kamu lakukan, seperti:
Solusi pertama dan terpenting adalah membuat anggaran bulanan yang dapat membantu mengatasi permasalahan finansial.
Dengan mencatat semua pendapatan serta pengeluaran dengan jelas, maka kamu dapat mengetahui seberapa besar uang yang dikeluarkan untuk pemenuhan kebutuhan dan lebih sadar untuk tidak melampaui batas yang telah ditetapkan.
Menulis anggaran bulanan juga dapat membantu dalam penentuan prioritas, mulai dari pemenuhan kebutuhan pokok, tagihan, hingga tabungan dan baru nantinya menyisihkan pendapatan untuk kebutuhan lainnya.
Solusi selanjutnya adalah mengurangi pengeluaran yang dianggap kurang penting dan tidak diperlukan. Pastikan untuk lebih bijak dalam menggunakan uang yang dimiliki untuk hal-hal yang memang diperlukan.
Seperti contohnya, mengurangi makan di luar, menghentikan langganan layanan yang memang jarang digunakan, atau bahkan mencari alternatif transportasi yang lebih terjangkau.
Selanjutnya, melunasi hutang yang dapat dilakukan secara bertahap. Untuk melakukan ini, kamu harus memiliki rencana keuangan yang matang untuk menentukan seberapa besar biaya yang dapat kamu sisihkan untuk melunasi hutang secara rutin.
Dahulukan hutang dengan bunga yang lebih tinggi terlebih dahulu, dan jika semua hutang telah terbayarkan, sisa uang yang kamu miliki dapat ditabung untuk rencana masa depan lainnya.
Menyisihkan sebagian pendapatan untuk dijadikan dana darurat juga menjadi salah satu solusi menghindari masalah keuangan. Secara ideal, dana ini mampu memenuhi kebutuhan hidup setidaknya selama tiga hingga lima bulan.
Dengan begitu, ketika ada kejadian atau hal tak terduga yang mempengaruhi kondisi finansialmu, kamu sudah memiliki persiapan dan mampu menghadapi hal tersebut.
Selanjutnya, meningkatkan pengetahuan finansial yang penting. Dengan mengetahui berbagai topik seperti pengelolaan keuangan maka akan semakin baik pula untuk kamu mengelola finansial diri sendiri.
Sisihkan waktu untuk mempelajari dan meningkatkan pengetahuan finansial, mulai dari investasi, tabungan, serta cara mengatur keuangan dengan lebih efektif yang dapat memberikan dampak positif untukmu!
Mencari sumber pendapatan tambahan juga dapat menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan finansial.
Pendapatan tambahan sendiri bisa diraih melalui pekerjaan paruh waktu, menjual barang yang tidak penting, atau bahkan memulai usaha sebagai pekerjaan sampingan.
Nah, itulah penjelasan terkait masalah finansial dan mengapa hal tersebut dapat terjadi. Perencanaan keuangan menjadi hal krusial dalam proses pengelolaan finansial seseorang yang dapat membantu proses pembagian pendapatan dengan lebih bijak.
Hindari menghabiskan uang untuk hal-hal yang dianggap kurang penting dan mendahulukan kebutuhan pokok serta menabung untuk mencapai tujuan di masa depan.
Meningkatkan pengetahuan finansial juga dapat menjadi salah satu jawaban dari masalah keuangan, berbagai topik seperti investasi, tabungan, hingga cara mengatur keuangan dapat mengembangkan wawasanmu untuk lebih bijak dalam mengatur keuangan.
Solusi lainnya adalah, memiliki perencanaan masa depan. Seperti salah satunya dengan memiliki asuransi kesehatan sebagai perlindungan dari hal-hal tak terduga yang dapat mempengaruhi kondisi finansialmu.
Perlindungan Kesehatan Prima merupakan solusi asuransi kesehatan online terbaik bagi individu maupun keluarga dengan manfaat rawat inap, bedah dan rawat jalan. Simak keunggulan lain yang dimiliki Perlindungan Kesehatan Prima:
Manfaat tambahan Saldo Prima yang memberikan penggantian atas pembelian vitamin atau obat-obatan tanpa perlu melakukan perawatan Rawat Inap atau Rawat Jalan
Santunan tunan harian rawat inap di Rumah Sakit untuk penjamin pertama oleh BPJS Kesehatan
Pilihan manfaat rawat inap dan rawat jalan sesuai kebutuhan
Pembayaran klaim secara cashless di lebih dari 1.000 Rumah Sakit di Indonesia
Layanan eksklusif Personal Medical Assistance
Laporan perhitungan klaim via email
*PT Lippo General Insurance Tbk berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan
Sakit perut sebelah kiri dapat disebabkan banyak hal mulai dari yang ringan, seperti perut kembung atau bahkan penyakit yang jauh lebih serius yang perlu kamu ketahui.
Jika rasa sakit tidak reda dalam waktu 1 hingga 2 hari, sahabat MyProtection harus segera melakukan pemeriksaan ke dokter segera agar dapat menimbulkan masalah kesehatan berbahaya, seperti batu ginjal maupun kista ovarium.
Hal ini dikarenakan perut bagian kiri merupakan tempat organ-organ penting berada, mulai dari limpa, pankreas, ginjal kiri, usus besar, hati, hingga kelenjar adrenal.
Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih mendalam seputar rasa sakit perut sebelah kiri yang timbul disebabkan apa saja serta gejala-gejala lainnya. Simak selengkapnya!
pexels
Rasa sakit yang dirasakan menurut dokter dapat menjadi indikator beberapa penyakit, begitu pula dengan rasa sakit perut sebelah kiri yang dapat disebabkan oleh beberapa hal berdasarkan letaknya, baik di sebelah kiri atas maupun bawah perut, sebagai berikut.
Sakit perut sebelah kiri bagian atas pada umumnya disebabkan oleh berbagai organ yang berada di bawah tulang rusuk bagian kiri, seperti limpa, ginjal kiri, pankreas, bagian atas usus besar, paru-paru, hingga hati.
Walaupun organ jantung tidak berada di dekatnya terkadang rasa sakit yang muncul dapat disebabkan oleh organ tersebut pula. Berikut beberapa penyakit yang dapat menyebabkannya:
Serangan jantung
Nyeri dada
Perikarditis atau peradagangan pada lapisan jantung
Pankreatitis atau radang pankreas
Pembesaran limpa
Pneumonia
Pkleuritis atau peradangan selaput paru-paru
Pneumothorax
Kostokondritis atau peradangan di tulang
Tulang rusuk patah
Endokarditis
Penyakit usus buntu
Sakit perut sebelah kiri bagian bawah juga biasanya disebabkan oleh beberapa organ yang ada di area tersebut, mulai dari usus kecil, usus besar, rektum, serta ureter kiri. Berikut beberapa penyakit yang dapat menyebabkannya:
Divertikulitis
Hernia
Gastroenteritis
Irritable bowel syndrome (IBS)
Kanker kolorektal
Infeksi ginjal
Batu ginjal
Penyakit crohn
Kolitis ulseratif
Aneurisma aorta abdominal atau pembengkakan pembuluh darah aorta di dalam perut
Usus terpelintir
Secara khusus pada wanita, rasa sakit pada perut bagian kiri bawah juga dapat disebabkan oleh penyakit seperti kista ovarium, kram menstruasi, endometriosis, torsi ovarium, kehamilan ektopik, dan radang panggul.
pexels
Seperti yang sudah dibahas di atas secara singkat, terdapat banyak penyakit yang dapat menimbulkan rasa sakit pada perut di sebelah kiri dari yang tergolong ringan hingga berat.
Jika ringan, pada umumnya gejala akan menghilang dalam kurun waktu 1 hingga 2 hari, namun jika keadaan tidak kunjung membaik, berikut beberapa penyakit yang dapat menyebabkannya:
Pada banyak situasi, penyebab munculnya rasa nyeri pada sisi kiri bagian bawah perut adalah divertikulitis yang merupakan peradangan pada divertikula atau kantong-kantong kecil yang terbentuk pada usus besar.
Saat kantong tersebut robek, mengalami pembengkakan maupun infeksi maka akan menyebabkan divertikulitis.
Divertikulitis dapat disebabkan karena adanya bakteri yang terperangkap di salah satu kantong usus besar serta melemahnya bagian dinding organ besar. Oleh sebab itu, kondisi ini lebih sering dan umum dialami orang yang berusia lebih dari 50 tahun.
Seseorang yang terkena divertikulitis juga dapat dilihat melalui gejala-gejala lain seperti, demam, mual, muntah, hingga sembelit maupun diare pada beberapa kasus tertentu.
Gastritis yang merupakan perdagangan, iritasi, maupun pengikisan yang terjadi pada lapisan lambung yang dapat menimbulkan rasa nyeri pada bagian perut.
Gastritis sendiri dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti infeksi bakteri, stres, mengonsumsi alkohol, merokok, ataupun seiring bertambahnya usia.
Penyakit ini sendiri dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu gastritis akut yang dapat terjadi secara tiba-tiba, dan gastritis kronis yang terjadi secara perlahan pada waktu yang lama.
Gastritis kronis yang sifatnya berkepanjangan pada umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri H. pylori yang dapat menyerang lapisan pada lambung dan menyebabkan rasa nyeri tersebut. Gejala-gejala lain dari gastritis termasuk mual, muntah, hingga bagian perut terasa penuh.
Peradangan pankreas atau pankreatitis merupakan gangguan kesehatan pencernaan yang dapat menyebabkan rasa nyeri pada perut. Organ pankreas berada di sisi kiri perut, sehingga sering kali rasa nyeri timbul di bagian tersebut.
Jika mengalami peradangan pankreas, seseorang dapat merasakan rasa sakit khususnya ketika berbaring, makan, maupun minum.
Gangguan kesehatan ini juga dapat menimbulkan berbagai gejala lainnya, seperti demam, mencret, perut terasa sakit, serta mual dan muntah.
Jika kondisi ini dibiarkan dan tidak segera mendapatkan penanganan, maka dapat memiliki risiko terjadi komplikasi yang lebih berbahaya, seperti gagal ginjal dan malnutrisi.
Radang usus besar juga dapat menyebabkan sakit perut sebelah kiri dan merupakan gangguan kesehatan yang menyebabkan peradangan pada lapisan usus besar dan menimbulkan luka pada saluran pencernaan.
Radang usus besar atau yang dikenal dengan kolitis ataupun inflammatory bowel disease, juga bukan hanya menyebabkan rasa nyeri pada perut, tapi juga dapat menimbulkan gejala lain, seperti diare, kelelahan, hingga perubahan tekstur feses.
Untuk menghindari gangguan kesehatan ini, sahabat MyProtection harus menghindari pola makan buruk, merokok, hingga mengonsumsi makanan tinggi lemak dan daging prosesan.
Hernia atau turun berok merupakan kondisi medis di mana organ dalam tubuh seseorang menonjol keluar melalui dinding otot maupun jaringan yang melemah.
Bergantung pada jenis hernia yang dialami seseorang, pada umumnya hernia sendiri tidaklah berbahaya dan hanya menyebabkan sedikit gangguan pada tubuh.
Namun, jika terjadi pada otot perut bagian kiri seseorang, hernia dapat menyebabkan rasa nyeri perut di sebelah kiri khususnya ketika membungkuk, tertawa, batuk, hingga mengangkat beban.
Terdapat langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk melakukan penanganan pada hernia, seperti:
Pengobatan hernia tanpa melakukan operasi, yang dapat dilakukan dengan mengubah pola makan dan mengonsumsi obat yang diberikan dokter.
Jika kondisi semakin parah, maka tindakan operasi dianjurkan untuk segera menanganinya.
Maag merupakan gangguan kesehatan berupa peradangan pada lapisan lampung yang dapat menyebabkan rasa nyeri pada perut, khususnya perut bagian sebelah kiri.
Terdapat beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko sakit maag pada seseorang, mulai dari masalah emosional, bakteri helicobacter pylori, makan berlebihan, kafein, dan masih banyak lagi.
Selain rasa nyeri pada perut, terdapat beberapa gejala maag lainnya yang bisa dirasakan, seperti rasa penuh atau tidak nyaman sehabis makan, merasa cepat kenyang, kehilangan selera makan, hingga penurunan berat badan.
Penumpukan gas merupakan kondisi di mana sejumlah gas terjebak di dalam usus yang dapat menimbulkan rasa nyeri di perut. Gas yang dihasilkan dari proses pencernaan bergerak terlalu lambat maupun tidak bergerak dapat menyebabkan penumpukan gas tersebut.
Untuk mengatasi penumpukan gas kamu dapat melakukan beberapa hal ini sendiri di rumah, yaitu:
Mengeluarkan gas dengan cara bersendawa maupun buang angin
Mengeluarkan angin dalam perut dengan berbaring, menarik napas melalui hidung, tahan napas, dan buang kembali perlahan.
Angina merupakan gangguan kesehatan berupa nyeri pada bagian dada yang timbul karena asupan darah yang mengalir ke otot jantung berkurang.
Gangguan kesehatan ini dapat menimbulkan rasa nyeri pada perut bagian kiri atas, dada terasa diremas, rasa tidak nyaman di bagian leher dan rahang, hingga nyeri dada menusuk.
Walaupun pada umumnya Angina tidak mengancam nyawa seseorang, namun penyakit ini dapat menjadi penanda awal dari penyakit kardiovaskular yang lebih serius.
Rasa nyeri pada bagian perut merupakan suatu hal yang sering dialami oleh banyak orang, baik wanita dan pria. Namun, khususnya bagi para wanita rasa sakit perut pada bagian kiri dapat disebabkan karena beberapa penyakit, seperti:
Pada bagian perut di sisi kiri bagian atas terdapat organ lambung. Oleh sebab itu, jika sahabat MyProtection sedang mengalami gastritis di mana terjadi peningkatan produksi asam lambung yang disebabkan telat makan maupun mengonsumsi makanan yang terlalu asam dan pedas, maka dapat timbul rasa nyeri perut khususnya di bagian area kiri atas.
Rasa sakit perut juga dapat timbul dikarenakan kurang mengonsumsi serat dan air putih yang dapat meningkatkan risiko terkena gangguan sistem pencernaan, seperti sembelit maupun konstipasi.
Bukan hanya itu, rasa sakit perut di sebelah kiri juga dapat timbul karena adanya iritasi pada usus atau irritated bowel syndrome yang dapat disebabkan banyak hal, mulai dari alergi, stres, gangguan sistem saraf, dan masih banyak lagi.
Pada bagian perut sisi kiri wanita terdapat beberapa organ reproduksi, seperti ovarium atau indung telur serta tuba falopi, sehingga jika rasa nyeri muncul di bagian tersebut dapat disebabkan adanya gangguan sistem reproduksi.
Seperti contohnya, jika terdapat kista ovarium dengan ukuran yang cukup besar dapat menyebabkan penekanan yang menimbulkan rasa nyeri pada perut.
Bukan hanya itu, jika terjadi proses pembuahan yang tidak menempel pada bagian uterus dan terus bertumbuh di tuba falopi, hal tersebut dapat menyebabkan kehamilan ektopi terganggu atau KET yang menimbulkan rasa nyeri perut yang luar biasa.
Di bagian perut wanita juga terdapat rahim, di mana jika terdapat endometriosis di area uterus bagian kiri maka juga dapat menjadi penyebab rasa sakit perut pada wanita, terutama yang sedang mengalami siklus menstruasi.
Selanjutnya, rasa sakit perut yang disebabkan oleh sistem urologi yang disebabkan karena adanya infeksi maupun batu pada saluran kemih. Jika terjadi pada bagian kiri perut, maka terdapat infeksi maupun batu pada area ureter di sisi kiri.
Gangguan sistem urologi pada wanita juga dapat disebabkan oleh hal lain, seperti cedera otot yang timbul dan semakin parah karena aktivitas yang dilakukan terlalu berat.
Bukan hanya itu saja, rasa sakit pada perut bagian kiri juga dapat ditimbulkan karena mengalami hernia atau yang juga dikenal dengan istilah turun berok. Kondisi medis ketika organ dalam tubuh menonjol keluar melalui jaringan maupun otot yang melemah.
Pada fase awal, gejala hernia akan sulit dirasakan, namun jika terjadi penjepitan usus di bagian hernia tersebut maka dapat menimbulkan rasa nyeri yang luar biasa.
pexels
Untuk mengurangi dan mengatasi rasa sakit perut di bagian sebelah kiri kamu harus terlebih dahulu mengetahui penyebab timbulnya rasa sakit tersebut.
Untuk sakit perut sebelah kiri yang dapat digolongkan ringan, terdapat beberapa penanganan yang dapat dilakukan, sebagai berikut.
Sebagai langkah penanganan awal, terdapat beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi rasa sakit perut di bagian sebelah kiri di rumah. Apa saja? Simak di sini!
Mengompres bagian perut dengan handuk yang sebelumnya telah direndam menggunakan air hangat
Memperbanyak meminum air putih
Mengonsumsi makanan dengan porsi yang lebih sedikit, namun frekuensinya di perbanyak dan fokus pada makanan yang memiliki tekstur lembut.
Mengunyah makanan yang dikonsumsi secara perlahan
Menghindari makanan pedas, asam, dan juga berlemak
Menghindari mengonsumsi minuman yang mengandung kafein, soda, maupun alkohol.
Bukan hanya cara di atas, terdapat beberapa obat-obatan yang dapat kamu konsumsi untuk membantu mengurangi dan mengatasi rasa sakit perut sebelah kiri, yaitu:
Obat simethicon, yang dapat membantu dalam menghilangkan gas di dalam perut.
Antasida atau peredam asam, yang dapat membantu dalam mengatasi sakit perut yang disebabkan penyakit asam lambung.
Obat pencahar atau pelunak tinja, yang dapat membantu dalam mengatasi sakit perut yang diakibatkan sembelit.
Loperamide atau bismuth subsalicylate, yang dapat membantu dalam menghilangkan kram perut yang diakibatkan diare.
Tay Pin San 12 Sachet, yang merupakan obat herbal yang dapat membantu dalam meredakan sakit perut serta perut kembung. Selain itu, obat ini juga membantu mengurangi frekuensi diare maupun buang air besar.
Promag Suspensi 60 ml, yang dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit perut yang disebabkan maag.
Buscopan Plus 4 Tablet, yang dapat digunakan untuk mengurangi rasa nyeri perut yang muncul dari lambung maupun usus halus.
Hal yang harus diperhatikan adalah untuk menghindari pengonsumsian obat anti inflamasi nonstreoid atau OAINS, contohnya ibuprofen yang dapat menyebabkan iritasi lambung.
Hal yang harus diperhatikan juga, jika rasa sakit perut tidak kunjung membaik setelah melakukan langkah-langkah di atas, akan lebih baik untuk segera ke dokter untuk mendapatkan penanganan sesegera mungkin.
Terdapat beberapa pengobatan lebih lanjut yang dapat dilakukan dan pada umumnya melibatkan pemeriksaan diagnostik seperti USG, CT scan, maupun kolonoskopi berdasarkan penyebab dan gejala yang muncul.
Perlindungan Kesehatan Prima dari MyProtection hadir bagi sahabat MyProtection sebagai solusi tepat perlindungan kesehatan bagi diri sendiri dan juga anggota keluarga lainnya dengan tambahan manfaat Saldo Prima.
Beberapa keunggulan dari Perlindungan Kesehatan Prima yang dapat dirasakan lainnya, seperti:
Manfaat tambahan Saldo Prima yang memberikan penggantian atas pembelian vitamin dan obat-obatan tanpa perlu melakukan perawatan Rawat Inap atau Rawat Jalan.
Santunan tunai harian Rawat Inap di Rumah Sakit untuk penjamin pertama oleh BPJS Kesehatan
Pilihan manfaat Rawat Inap dan Rawat Jalan sesuai kebutuhan
Pembayaran klaim secara cashless di lebih dari 1.000 Rumah Sakit di Indonesia
24 jam Contact Center dan Case Monitoring
Layanan eksklusif Personal Medical Assistance
Laporan perhitungan klaim via email
*PT Lippo General Insurance Tbk berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.